My Bisnis (Kue Dapur Coklat)
Assalamualaikum teman – teman semuanyaa! Apa kabar nih kalian? Jadi hari ini saya akan menjelaskan tentang bisnis saya, yaitu bisnis kue coklat. Kalian suka coklat nggak? Pasti suka dong! Yuk kita langsung ke materi aja yaa!
Executive Summary
Kue Dapur Coklat adalah bisnis yang bergerak dibidang kuliner yang berfokus di olahan makanan berupa cemilan coklat dengan mengggunakan bahan baku utama coklat alami. Pemilihan bisnis tersebut karena coklat menjadi salah satu makanan yang disukai oleh banyak orang, baik pria maupun wanita tanpa mengenal usia.
Semua keunggulan dari produk ini harus kita manfaatkan dengan baik karena persaingan dalam dunia bisnis sangat ketat, terutama dalam bidang kuliner. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah kreativitas dalam menciptakan suatu produk yang memilik citarasa yang konsisten, disertai dengan pelayanan yang juga menjadi salah satu faktor penting dalam menjalankan usaha ini. Pentingnya penerapan kreativitas dalam suatu produk dapat menciptakan sebuah inovasi baru yang dapat menunjang bisnis ini. Berikut ini adalah salah satu contoh executive summary kue dapur coklat.
Sumber Ide
Berawal dari hobi dari kecil yang “suka” makan coklat, ternyata membuat saya tertarik untuk menjalankan bisnis kue coklat. Awalnya, saya memulai bisnis kue ini dengan menerima pesanan dirumah. Lalu menawarkan ke teman – teman, lalu promosi lewat online shop, dan strategi itu berhasil. Makin ramai, akhirnya dibuatlah toko kecil dan jadilah toko Kue Dapur Coklat.
Deskripsi Produk
Kue Dapur Coklat adalah sebuah konsep nyata tentang sebuah industry pastry yang memproduksi coklat dan kue. Tidak hanya kue coklat saja, Kue Dapur Coklat juga menjual beberapa minuman coklat, dan cemilan.
Produksi
Pembuatan Kue Dapur Coklat dilakukan di toko kecil dengan kondisi yang bersih. Bahan yang digunakan juga memakai bahan yang higenis.
Team (organisasi)
Ø Owner
Ø Bendahara (staff)
Ø Admin (staff)
Ø Team marketing (staff)
Ø Team produksi (staff)
Ø Team packing & pengiriman (staff)
Pemasaran
Memasarkan produk atau bisnis coklat melalui media online bukanlah hal yang baru lagi. Anda bisa memulainya dengan membuat akun facebook, twitter dan lain sebagainya untuk menjaring banyak konsumen. Selain itu, Anda juga dapat mencoba untuk bergabung dengan forum – forum online yang sesuai dengan pangsa pasar. Menjalin hubungan lebih luas akan memberikan kesempatan lebih baik bagi pemula bisnis.
Analisa Usaha Coklat
1. Masa penggunaan cetakan coklat selama 2 tahun
2. Masa penggunaan kompor gas selama 2 tahun
3. Masa penggunaan tabung gas selama 2 tahun
4. Masa penggunaan panci selama 2 tahun
5. Masa penggunaan perlengkapan lain selama 2 tahun
Investasi
Investasi Nilai (Rp)
Cetakan coklat 550.000
Kompor gas 250.000
Tabung gas 170.000
Panci 100.000
Perlengkapan lain 100.000
Total Investasi Rp. 1.170.000
Biaya Operasi Perbulan
Biaya Nilai (Rp)
Biaya tetap:
Penyusutan coklat 1/24 x Rp. 550.000 22.916
Penyusutan kompor gas 1/24 x Rp. 250.000 10.416
Penyusutan tabung gas 1/24 x Rp. 170.000 7.083
Penyusutan panci 1/24 x Rp. 100.000 4.166
Penyusutan perlengkapan lain 1/24 x Rp. 100.000 4.166
Total biaya tetap Rp. 48.747
Biaya variabel:
Kantong plastik 80.000
Label 130.000
Kemasan 80.000
Alat tulis 40.000
Bahan Baku:
Coklat 1.100.000
Pewarna makanan 60.000
Biaya listrik, telepon, dan air 100.000
Biaya lainnya 150.000
Total biaya variabel Rp. 1.740.000
Total biaya operasional Rp. 1.788.747
Pendapatan perbulan
Penjualan coklat: 400 kemasan x 6.000 = Rp. 2.400.000
Keuntungan perbulan
Laba= Total pendapatan – Total biaya operasional = Rp. 2.400.000 – Rp. 1.788.747
= Rp. 611.253
Segitu dulu yaa teman – teman, semoga ini bermanfaat untuk kalian semua. Oh iya, ini ada video bagaimana cara menyusun BMC. Jangan lupa ditonton ya gaesss!
Note; tugas minggu lalu (minggu ke 12) sudah diedit dan diperbaiki.
Komentar
Posting Komentar